Bisnis Startup

Dengan adanya penerapan dunia teknologi yang sekarang ini semakin berkembang, terutama teknologi internet membuat siapapun dapat membuat sebuah bisnis secara mudah dan cepat. 

Apalagi dalam beberapa tahun belakangan ini, Indonesia masuk ke dalam euforia ‘startup’ dimana para entrepreneur muda mulaih menciptakan bisnis ‘startup’ yang memiliki inovasi dan kreatifitas tanpa batas.

Kata ‘startup’ pun menjadi sangat familiar dan populer di dunia entrepreneur, namun tidak sedikit yang belum mengetahui apa arti dari kata ‘startup’ itu sendiri. 

Apa yang dimaksud dengan bisnis startup?

Pada dasarnya startup (atau start-up) adalah sebuah perusahaan yang berjalan dibawah 5 tahun alias perusahaan yang baru saja dirintis. 

Menurut wikipedia, startup adalah perusahaan yang belum lama beroperasi. Oleh karena itu startup sering disebut sebagai perusahaan rintisan.

Apa saja startup di Indonesia?

Jenis bisnisnya bisa beragam, misalnya seperti pengembang aplikasi, sistim pembayaran, jasa, perdagangan dan lain sebagainya.

Perusahaan-perusahaan startup masih dalam tahap pengembangan supaya menjadi perusahaan yang jauh lebih besar

Akan tetapi tidak semua perusahaan baru bisa disebut dengan Startup, hanya yang bergerak di bidang teknologi, web, dan juga internet dapat dikatakan sebagai perusahaan rintisan (startup).

Umumnya, perusahaan ini masih belum memiliki kantor sendiri melainkan menjalankan roda perusahaan melalui sebuah website yang dijalankan melalui rumah atau ruko biasa. Dari segi umur, perusahaan startup di indonesia berusia sangat muda.

Sebetulnya istilah dari bisnis startup ini sudah ada sejak lama yaitu tahun 90 an, dan yang menjadi salah satunya contoh dari startup lokal yang sudah dikenal dan sukses yaitu kaskus. 

Dengan terus berkembangnya dunia internet hingga sekarang ini, maka tidak bisa dipungkiri lagi semakin bertambah banyak pula pelaku bisnis lain yang juga tertarik dan segera mulai mendirikan bisnis startupnya.

Dengan berkembangnya teknologi internet, tentunya tidak akan menutup kemungkinan jika nanti kedepan akan banyak bermunculan pula startup-startup sukses lainnya karena di dorong dengan semakin populernya dunia internet di kalangan masyarakat sekarang ini.

Bisnis Startup ini memang memiliki jangkauan pasar yang lebih luas. Hal inilah yang mengakibatkan bisnis ini seakan tidak memiliki batas, baik dilihat dari sisi lokasi maupun juga jaraknya. 

Sehingga, seluruh target pasar Anda, di mana pun mereka berada, bahkan hingga di seluruh belahan dunia mereka dapat melihat produk yang Anda jual.

Contoh Startup Lokal Yang Kini Populer

Selain kaskus, contoh usaha yang lain dari startup lokal yang sekarang sudah bisa dibilang sudah berhasil sukses dan cukup terkenal adalah

Bukalapak

Bukalapak kini sudah menjadi salah satu situs jual beli terbesar di Indonesia, yang didirikan oleh Achmad Zaky, berasal dari daerah sragen Jawa Timur.

Salah satu layanan yang membuat startup ini di sukai adalah adanya sistim pembayaran yang aman dalam bertransaksi. 

Dimana pembayaran dari pembeli tidak akan langsung di terima penjual, melainkan di tampung sementara di bukalapak, setelah barang di terima dengan baik, barulah penjual bisa melakukan pencairan.

Gojek

Sudah tidak diragukan lagi , tentunya semua sudah mengetahui startup ini. Go-Jek merupakan startup Indonesia yang pertumbuhannya sangat cepat dan populer. yang bergerak di bisnis transportasi jasa ,kurir dan lainya.

Tiket.com

Tiket.com adalah sebuah bisnis startup yang menawarkan jasa dalam pembelian reservasi tiket secara online. 

Didirikan pada tahun 2011 sekarang ini tiket.com mulai berencana mengembangkan bisnisnya hingga keluar negri. 

Antara lain Hongkong, China  Australia, dan Malaysia yang akan menjadi sasaran dalam memperluas kawasan pemasarannya.

Traveloka

Traveloka merupakan perusahaan startup indonesia yang menyediakan layanan dalam pemesanan tiket pesawat, kereta api, bus dan hotel secara online dengan fokus perjalanan domestik di Indonesia. 

Kini untuk tiket pesawat, traveloka juga melayani penerbangan menuju luar negeri seperti Asia dan juga Eropa. Perusahaan Traveloka dibangun oleh Ferry Unardi, Derianto Kusuma, dan Albert Zhang. 

Bagaimana cara memulai bisnis startup?

Memulai bisnis startup ini menjadi salah satu cara untuk  mendapatkan solusi yang terbaik untuk masyarakat. Jadi bukan hanya Anda saja yang akan mendapatkan keuntungannya namun juga orang lain. 

Jika Anda mungkin mengalami kegagalan, maka Anda bisa memulai lagi dan memperbaiki kegagalan yang pernah Anda alami. Anda bisa melihat dengan mengoreksi kesalahan apa yang Anda lakukan sehingga membuat bisnis tersebut menjadi gagal.

Saat Anda ingin mulai usaha startup ini, pastikan Anda mampu dalam bersaing dengan vendor-vendor besar yang memang sudah ada sebelumnya. 

Jadi, Anda harus mempersiapkan apa yang membedakan produk Anda dengan produk orang lain meskipun sama-sama satu jenis usaha, sehingga produk Anda lebih diminati oleh orang lain. Anda juga harus bisa memasarkan produk Anda dengan lebih baik.

Berikut ini  beberapa  saran yang mungkin dapat membantu anda dalam memulai dan menjalani bisnis stsrtup

1. Kenali dirimu sendiri 

Sebelum anda memulai bisnis startup atau usaha, anda harus lebih memahami diri sendiri. 

Kenali apa yang menjadi kekuatan dan kelemahan, 

Kenali pekerjaan yang dapat kamu lakukan dengan baik dan mana yang mesti kamu hindari. 

Seiring denagan berjalanya Anda dalam menjalankan usaha, maka akan lebih banyak waktu yang dihabiskan sendirian dan banyak halangan justru muncul dari pemikiran pribadi anda sendiri. 

Pengetahuan mengenai diri sendiri akan sangat berguna untuk mengatasi semua halangan, terutama dalam melawan segala dorongan untuk berhenti berusaha. 

2. Pertajam insting anda   

Gunakan insting anda sebagai langkah dalam memandu anda pada saat memutuskan sesuatu, akan tetapi jangan pernah untuk menjadikannya sebagai dasar keputusan utama anda. 

3. Tulis apa yang menjadi tujuan anda

Tuliskan keinginan pribadi kamu dalam kertas. Cara seperti ini bisa membuat keinginan anda akan tercatat dalam benak pikiran anda. 

Selain dari itu, akan membantu anda dalam menyusun definisi spesifik mungkin mengenai usaha yang anda sedang dijalankan. 

Jangan lupa untuk menyimpan kertas tulisan tujuan anda ini di tempat yang mudah dilihat. 

4. Lakukan suatu riset 

Apapun yang akan kamu lakukan, harus bisa dipastikan, agar selalu melakukan riset sebelum kamu mengambil suatu keputusan. 

Anda pun harus selalu memiliki bukti sebagai pendukung keputusan anda, jangan hanya mengandalkan insting atau opini pribadi saja. 

5. Pelajari tabu / Pantangan

Setiap industri pasti mempunyai tabu/pantangan tersendiri yang tidak disebutkan secara gamblang. Tugas anda saat mengawali usaha adalah menyadari topik, bahasa hingga percakapan tabu/pantangan apa saja yang sebaiknya harus ditinggalkan. 

Contoh sederhananya, jika target brand kamu adalah vegetarian, jangan sekali-kali mengunggah sesuatu terkait daging. 

6. Berani Coba hal yang baru 

Bersikap terbuka pada kesempatan untuk berani mencoba sesuatu hal yang baru. Jika anda sempat, lakukan riset terkait  hal-hal yang baru. 

Seandainya produk yang anda buat belum pernah ada di pasar, maka lakukan uji coba agar bisa mengetahui tingkat efektivitasnya bagi anda. 

7. Orisinal/ asli

Orang banyak yang berusaha untuk memiliki produk yang orisinal. Jadilah orisinal karena anda bisa memikirkan sesuatu yang unik dan berguna untuk pelangganmu.

Jangan hanya sekadar melakukan tindakan yang acak demi untuk disebut unik. 

8. Atur strategi 

Buatlah perencanaan yang sesuai dengan tujuan utama anda. Atur strategi dalam bentuk rencana jangka pendek dan jangka panjang. 

Tuliskan hal-hal yang ingin kamu dapatkan dalam sebulan, setahun, lima tahun, dan sepuluh tahun mendatang. Catat juga bagaimana caramu untuk mencapainya. 

9. Bergerak dinamis 

Sekarang bisa saja kamu sudah membuat strategi dan rencana bisnis dengan detil sampai ke tahun-tahun mendatang. 

Tapi jangan malah kaku dan mengikuti rencana tertulis itu tanpa pertimbangan baru. Seiring tahun berjalan akan ada teknologi baru, keinginan pasar berubah, konsumen berubah. 

Maka bersikaplah dinamis. Jalankan strategi awalmu dengan kesiapan untuk mengubahnya sewaktu-waktu diperlukan. 

10. Lacak tindakanmu 

Kamu perlu mencatat apa saja yang sudah dilakukan untuk membangun bisnis. Catat segala hal tentang aktivitas di media sosial, e-mail, jumlah download aplikasi, dan lainnya. 

Dengan cara ini kamu akan paham tindakan apa saja yang berhasil, apa yang harus diubah dan apa yang harus ditinggalkan.

Demikian Pengertian dari  Bisnis Startup yang kini sangat populer di kalangfan masyarakat Indonesia. Semoga bermanfaat dan bisa menambah wawasan kita. terima kasih atas kunjunganya.