Fungsi Pendidikan
Pendidikan sangat penting untuk segala usia dan tahap kehidupan individu, masyarakat, dan juga bangsa. Pendidikan bisa menjadi obat mujarab untuk semua kejahatan sosial.
Selain beberapa fungsi pendidikan, secara umum pendidikan memiliki fungsi yang bisa dilihat dari berbagai sudut pandang seperti:
Fungsi pendidikan yangdiantaranya diungkapkan oleh pakar pendidikan Horton dan Hunt, serta David Popenoe.
Menurutnya, fungsi pendidikan diantaranya adalah sebagai berikut:
- Agar peserta didik yang tumbuh menjadi dewasa, mampu mandiri dan mencari nafkah sendiri.
- Membangun dan sekaligus mengembangkan bakat dan minat yang dimiliki seseorang agar nantinya tercapai kepuasan diri pribadi dan juga berkontribusi terhadap masyarakat secara umum.
- Melestarikan tradisi yang ada dan berlaku di masyarakat.
- Tertanam skill yang diperlukan untuk berpartisipasi dalam asas demokrasi.
- Transfer tradisi dari generasi satu ke generasi yang lain.
- Peserta didik paham dan mampu menerapkan peranan sosialnya.
- Adanya integrasi sosial di dalam masyarakat adalah tujuan dari pendidikan tersebut.
- Mengajarkan corak kepribadian yang berujung pada toleransi.
Selain gambaran detail fungsi pendidikan di atas, secara umum pendidikan memiliki fungsi untuk membentuk watak, mengembangkan kemampuan dan potensi yang dimiliki, membangun kepribadian agar nantinya peserta didik lebih bermartabat.
1. Fungsi pendidikan terhadap individu
- Pengembangan potensi lahir : Pendidikan membantu anak untuk mengembangkan potensi bawaan sejak lahir yang menyediakan ruang untuk berkembang.
- Memodifikasi perilaku : Pendidikan membantu memodifikasi perilaku masa lalu melalui pembelajaran dan melalui berbagai lembaga pendidikan.
- Pengembangan menyeluruh : Pendidikan bertujuan untuk pengembangan menyeluruh fisik-anak, mental, sosial, emosional, dan spiritual.
- Mempersiapkan masa depan : Setelah menyelesaikan pendidikan, anak dapat memperoleh penghidupan dengan mendapatkan pendidikan yang layak, yang memiliki produktivitas. Pendidikan harus diberikan sesuai dengan minat anak itu sendiri.
- Mengembangkan kepribadian : Seluruh kepribadian anak dikembangkan secara fisik, intelektual, moral, sosial, estetis dan spiritual. Ia dikenal di masyarakat.
- Membantu penyesuaian : Manusia berbeda dari binatang. Manusia memiliki daya nalar dan daya pikir. Manusia mencoba yang terbaik untuk menyesuaikan diri dengan lingkungannya sendiri melalui pendidikan.
2. Fungsi pendidikan terhadap masyarakat
- Perubahan dan kontrol sosial:
Masyarakat tidak pernah stasiun. Ini progresif dan dinamis. Anak itu hidup dalam masyarakat. Ini adalah lingkungan sosial tempat kepribadian anak dapat dikembangkan. Tradisi lama, adat istiadat dilestarikan dan ditransmisikan dengan situasi, yang selalu berubah.
Kita seharusnya tidak berpikir atau percaya pada kepercayaan buta, yang merupakan hambatan bagi perkembangan kita. Pendidikan membantu berjalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
- Rekonstruksi pengalaman:
Pendidikan adalah proses seumur hidup. Hidup adalah pendidikan dan pendidikan adalah kehidupan. Hidup ini penuh dengan pengalaman. Seseorang tidak bisa hidup dengan pengalaman masa lalunya yang tidak dapat menyesuaikan diri dalam masyarakat.
Jadi pendidikan membantu individu untuk merekonstruksi pengalaman dan menyesuaikan dengan lingkungan.
- Pengembangan nilai sosial dan moral:
Masyarakat selalu tegang dengan sempitisme. Tidak ada nilai sosial atau moral. Sekarang pria itu berperilaku seperti binatang. Kebinatangan dapat diubah dengan pendidikan moral.
Pendidikan mengajarkan nilai moral dan nilai sosial seperti kerja sama, toleransi, simpati, perasaan sesama, kasih sayang, rasa hormat terhadap penatua, membantu orang miskin dan orang yang membutuhkan.
- Memberikan peluang atau kesetaraan:
Konstitusi India telah memperkenalkan istilah ‘kesetaraan’ karena kami tidak mendapatkan kesempatan yang sama dalam semua aspek.
Pendidikan mengajarkan kita untuk memberikan kesempatan yang sama dalam semua aspek terlepas dari kasta, kepercayaan, warna kulit, jenis kelamin dan agama.
3. Fungsi pendidikan bagi suatu bangsa
- Penanaman tanggung jawab sipil dan sosial : Pendidikan membantu membuat generasi muda memahami hak dan kewajibannya sebagai warga negara negara demokratis.
- Pelatihan untuk kepemimpinan : Kualitas kepemimpinan individu dikembangkan ketika ia berpartisipasi dalam semua bidang kegiatan sosial, politik, agama dan pendidikan.
- Integrasi nasional : Kita hidup di satu negara yang memiliki keanekaragaman dalam hal warna, kasta, bahasa, makanan, pakaian, kebiasaan dan lingkungan fisik. Integrasi pendidikan mengarah pada integrasi emosional. Pendidikan melatih orang untuk persatuan, bukan untuk lokalitas, untuk demokrasi dan bukan untuk kediktatoran. Pendidikan merupakan tujuan paling penting dalam mendidik pria.
- Pembangunan nasional : Pendidikan membantu mewujudkan pembangunan nasional total dengan mengembangkan semua aspeknya yaitu sosial, ekonomi, budaya, spiritual, moral, pendidikan, dll.
Oleh karena itu, sesungguhnya pendidikan adalah unsur penting untuk segala usia dan tahap kehidupan individu, masyarakat, dan juga bangsa. Pendidikan bisa menjadi obat mujarab untuk semua kejahatan sosial.
Demikian Fungsi dari Pendidikan, Semoga bermanfaat, dan dapat menambah pengetahuan kita. terimakasih atas kunjunganya.
0 Response to "Fungsi Pendidikan"
Posting Komentar
Silahkan Berkomentar Dengan Bijak