Bacaan Niat Puasa Nazar Lengkap Dengan Latin dan Artinya

Bismillahirrahmanirrahim
Segala puji hanya milik Allah Subhanahu wa ta'ala shalawat dan salam semoga tercurah kepada junjungan kita nabi Muhammad shalallahu alaihi wa sallam keluarga sahabat dan para pengikutnya yang setia dan istiqamah

Nazar pada dasarnya tidak terbatas pada puasa saja, akan tetapi bisa juga dalam segala hal dalam kehidupan manusia. 

Nazar tentunya hanya untuk hal-hal yang baik saja, apabila nazar melakukan hal-hal buruk, tercela dan yang melanggar perintah Allah Subhanahu wata'ala sangat tidak boleh dilakukan.

Nazar merupakan janji seseorang untuk melakukan sesuatu hal apabila tujuan tercapai. Sedangkan menurut istilah nazar merupakan suatu penetapan yang mewajibkan untuk melakukan sesuatu. 

Karena hal tersebut berkaitan dengan janji atau ikrar, baik yang lakukan untuk dirinya sendiri atau untuk orang lain, maka hal tersebut menjadi wajib hukumnya untuk melaksanakan janji tersebut.

Apa itu puasa nazar...?

Puasa Nazar adalah puasa yang wajib dilakukan oleh seseorang karena nazar atau janji yang dilakukan. Jadi jika nazar atau janjinya terpenuhi ia wajib berpuasa, tetapi jika janji atau nazarnya tidak terpenuhi maka tidak wajib berpuasa. 

Misalnya seseorang yang sedang sakit parah bernazar apabila sembuh dari sakitnya ia akan puasa selama tiga hari.

Dan tak lama kemudian ia sembuh dari sakitnya dan sehat kembali, maka ia wajib melaksanakannya nazarnya itu. Atau contoh lainnya seorang siswa bernazar apabila lulus ujian dengan nilai yang bagus ia akan berpuasa 2 hari. 

Setelah menerima hasil ujian ternyata ia mendapat nilai yang bagus. Maka ia wajib juga melaksanakan nazarnya.

Hal tersebut sesuai dengan hadist berikut ini:

وَعَنْ عُمَرَرَضِيَ اللهُ عَنْهُ قَالَ: قُلْتُ يَارَسُوْلَ اللهِ اِنِّى نَذَرْتُ فِى الْجَاهِلِيَّةِ اَنْ اِعْتَكَفَ لَيْلَةً فِى الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ، قَالَ: فَاَوْفِ بِنَذَرْكَ

Artinya: Dari Umar ra, ia berkata, "Ya Rasulullah, sesungguhnya saya bernazar pada masa jahiliyah akan beriktikaf semalam di Masjidil haram." Beliau bersabda, "Penuhilah nazarmu". (H.R Muttafaq 'Alaih)

Niat Puasa Nazar

Mengerjakan puasa nazar sama dengan melaksanakan puasa-puasa lainnya, baik itu puasa wajib maupun puasa sunah.Yang membedakan hanya niatnya yaitu untuk melakukan puasa nazar. 

Puasa nazar dapat dikerjakan dengan cara berniat untuk menjalankan puasa sebagai pelaksanaan dari sesuatu yang dijanjikan atau di nazarkan sebelumnya. 

Berikut ini lafadz niat puasa nazar lengkap dengan latin dan artinya:

نَوَيْتُ صَوْمَ النَّذَرِ لِلّٰهِ تَعَالىَ

Nawaitu shauman nadzari lillaahi ta'aalaa

Artinya : "Aku niat puasa nazar alasannya yaitu Tuhan Ta'ala"

Demikianlah mengenai niat puasa nazar dan sedikit penjelasan mengenai apa itu nazar dan puasa nazar. Puasa nazar biasanya dilakukan ketika seseorang telah berhasil dan sampai pada sesuatu yang menjadi keinginan, cita-cita, atau sebab yang telah diwujudkan. 

Selanjutnya Puasa nazar juga dilakukan sebagai rasa syukur atas nikmat yang telah Allah Subhanahu wata'ala berikan kepada kita.

Niat Puasa Sunah Senin Kamis  

Selain menjalankan puasa wajib pada bulan Ramadhan, Islam juga mengajarkan pula puasa sunah. Di Syariatkannya (hukum dalam agama islam) puasa sunah karena dapat menambah pahala yang akan menjadi bekal untuk kebahagiaan hidup didunia maupun di akhirat.

Ada banyak macam puasa sunah salah satunya ialah puasa sunah pada hari senin dan kamis. Puasa sunah senin kamis dilakukan pada hari senin dan hari kamis.

Waktunya pun sama seperti puasa pada bulan Ramadhan, yaitu dimulai dari waktu imsak sampai terbenamnya matahari atau masuk waktu sholat magrib. Yang berdeda hanya niat dan tujuannya untuk melaksanakan puasa senin kamis.

Rasululllah Shalallahu 'alaihi wassallam, selalu menjalankan puasa senin kamis walaupun hukum dari mengerjakan puasa senin kamis adalah sunah. Hal ini terdapat pada sebuah hadist yang berbunyi.

عَنْ عَائِشَةَ كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: يَتَخَيَّرَى صِيَامُ اْلاِثْنَيْنِ والْخَمِيْسِ

Artinya: "Dari Aisyah, bahwa Nabi Muhammad  Shalallahu 'alaihi wassallam, memilih puasa pada hari senin dan hari kamis. (H.R. Tirmidzi)

Dari hadist yang diriwayatkan oleh Aisyah ra diatas, diterangkan bahwa Rasulullah saw mengerjakan puasa pada hari senin dan kamis. 

Agama Islam pun menganjurkan kita untuk mengerjakan puasa senin kamis seperti apa yang di kerjakan oleh Rasulullah  Shalallahu 'alaihi wassallam.

Kemudian untuk bacaan niat puasa senin kamis, tentunya mempunyai bacaan yang sedikit berbeda. Yang membedakannya ialah niat puasa berdasarkan harinya. 

Berikut ini adalah bacaan niat puasa pada hari senin dan hari kamis beserta tulisan latin dan artinya.

Niat Puasa Sunah Hari Senin

 نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ اْلاِ ثْنَيْنِ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu sauma yaumal itsnaini sunnatan lillahi ta'ala

Artinya : "Saya niat puasa hari Senin, Sunnah karena Allah Ta'ala"

Niat Puasa diatas di baca jika kita hendak melaksanakan puasa pada hari senin, jika ingin menjalankan puasa pada hari kamis maka niatnya adalah sebagai berikut.

Niat Puasa Sunah Hari Kamis

نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ الْخَمِيْسِ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu sauma yaumal khomiisi sunnatan lillahi ta'ala

Artinya : "Saya niat puasa hari Kamis, sunnah karena Allah Ta'ala"

Untuk menghafalkannya niatnya pun cukup mudah karena bacaanya cukup pendek. Selanjutnya untuk bacaan doa pada saat berbuka puasa hari senin dan hari kamis bacaannya adalah sebagai berikut.

Doa Berbuka Puasa Senin Dan Kamis

اَللّٰهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتِ الْعُرُوْقُ وَثَبَتَ اْلأَجْرُ إِنْ شَاءَاللهُ

Allahumma laka shumtu wa 'alaa rizkqika afthartu, dzahabazh zhoma-u wabtallatil 'uruuqu watsabatal ajru, insya Allah

Artinya: "Ya Allah hanya untuk-Mu aku berpuasa dengan  rezki-Mu aku berbuka. Telah sirna dahaga, urat-urat telah basah, pahala telah tetap insya Allah Ta'ala"

Adapun keutamaan puasa pada hari senin dan kamis salah satunya terdapat pada sebuah hadist yang artinya: "Dari Abu Hurairah ra, sesungguhnya Nabi  Shalallahu 'alaihi wassallam lebih sering berpuasa pada hari senin dan kamis. lalu ditanyakan orang kepadanya apa sebabnya, maka Nabi bersabda. Sesungguhnya amalan-amalan itu dipersembahkan pada hari senin dan kamis, maka Allah mengampuni setiap muslim atau setiap mukmin, kecuali dua orang yang bermusuhan maka Allah berfirman: tangguhkanlah kedua mereka itu. (H.R. Ahmad dengan sanad yang shahih)

Dari hadist diatas di terangkan bahwa orang yang berpuasa pada hari senin dan kamis di ampuni dosa-dosanya karena pada hari senin dan kamis amalan-amalan dipersembahkan kepada Allah Subhanahu wata'ala, kecuali dua orang yang sedang bermusuhan.

Itulah bacaan niat puasa senin kamis beserta latin dan terjemahnya. Dan juga keutamaan puasa senin kamis. 

Semoga tulisan diatas bermanfaat dan bisa menambah semangat, untuk menjalankan puasa sunah senin kamis seperti apa yang diajarkan Rasulullah  Shalallahu 'alaihi wassallam.