Cara Ampuh untuk Memotivasi Anak

Keberhasilan seorang anak dalam banyak hal bukan hanya ditentukan oleh kemampuan akademik dan intelektualitas saja, tetapi juga bagaimana cara orang tua memotivasi anak.

Orang tua harus terlibat secara emosional jika ingin anak sukses sesuai dengan apa yang diinginkan. Lalu, bagaimana sebenarnya cara ampuh untuk memotivasi anak?

Motivasi adalah kekuatan besar untuk seseorang meraih sesuatu. Bagi anak, motivasi terbesar mereka adalah orang tua. 

Namun demikian, ekspektasi orang tua seringkali terlalu tinggi sehingga membangun karakter anak dengan keras tanpa melihat kemampuannya.

Proses tumbuh kembang anak adalah masa-masa yang paling berharga. Pasalnya, pada masa ini anak akan mengalami pertumbuhan dan perkembangan sangat cepat. 

Mulai dari segi pertumbuhan seperti tinggi badan meningkat, berat badan meningkat, kemampuan kognitif, kemampuan bahasa hingga kemampuan sosial dan emosionalnya.

Percaya diri akan mendorong anak untuk menjadi lebih aktif, terutama dalam mengambil keputusan, anak akan lebih mandiri dan tidak tergantung pada orang lain. 

Anak yang memiliki kepercayaan diri juga sadar dengan apa yang dapat mereka lakukan, sehingga akan membantunya dalam segala situasi dan kondisi yang baru.

Agar anak selalu merasa termotivasi, berikut ini, berikut ini beberapa cara yang bisa dilakukan:

1. Jadi Contoh yang Baik

Dalam hal apapun, contoh konkret adalah apa yang diperlukan. Ini karena contoh konkret dapat dilihat sehari-hari dan setiap saat. Dengan begitu, anak memiliki motivasi dalam menjalankan hari-harinya.

Anak juga merupakan penduplikat yang ulung. Apa yang dilakukan orang tua, maka anak akan mengikutinya. Dengan menjadi contoh yang baik, maka anak akan menemukan motivasi itu.

2. Pahami Dunianya

Akan sangat sulit bagi orang tua untuk membantu anak menemukan minatnya, ataupun mengetahui apa tujuan dan ambisinya jika tidak memahami dunianya. 

Terlebih anak memiliki keterbatasan untuk mengungkapkan segala sesuatu dengan kata-kata. Dengan masuk dan memahami dunianya, maka orang tua akan mengetahui jawaban yang tepat.

3. Ajak Anak Belajar dengan Cara Menyenangkan

Cara memotivasi anak untuk semangat adalah dengan menunjukkan hal-hal yang menyenangkan dari suatu kegiatan, dan biarkan ia menikmatinya secara alami. 

Utamanya, buat suasana yang menyenangkan dan kondusif agar anak mau belajar. Untuk anak usia pra sekolah hingga sekolah dasar, bermain sambil belajar pasti sangat menyenangkan untuk mereka.

4. Bebaskan Anak Memilih Aktivitas yang Disukai

Saat seseorang diberikan kebebasan, maka motivasi dari dalam dirinya menjadi lebih kuat. Karenanya, bebaskan anak memilih aktivitas yang ia sukai tanpa tekanan dari orangtua. Agar motivasinya tumbuh, dan anak jadi lebih bersemangat dalam melakukan sesuatu.

Jika ia berhasil menyelesaikan suatu tugas, hargai pencapaiannya. Tapi, jangan memuji secara berlebihan. Berikanlah dukungan positif yang membangun.

5. Berikan Rasa Empati

Umumnya, anak-anak merasa takut dan tidak percaya diri dengan hal yang belum mereka tahu atau mengerti. 

Orang tua bisa mencari tahu apa yang anak takutkan, kemudian orang tua bisa berbicara dengan anak mengenai hal tersebut.