Menggapai Pendidikan Terbaik Anak Melalui Doa Orang Tua
Bismillahirrahmanirrahim. Tiada untaian kata yang pantas diucapkan seorang hamba dan syukur kehadirat Allah subhanahu wa ta'ala, semoga rahmat dan karunia-Nya selalu menyertai setiap langkah-langkah kita dalam penghambaan kepada-Nya.
Tak lupa pula, shalawat serta salam tetap tercurahkan kepada manusia paling mulia, Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam, keluarga, para sahabat, dan para pengikutnya yang selalu istiqamah dalam menjalankan risalahnya hingga akhir zaman.
Pembaca yang dirahmati oleh Allah subhanahu wa ta'ala, pada rentan waktu bulan juni sampai juli pada setiap tahun, beribu-ribu anak yang telah merampungkan
Pendidikan Sekolah Menengah Atas (SMA) berlomba-lomba mencari pendidikan di perguruan tinggi yang berkualitas, dengan berbagai syarat dan standar yang tinggi.
Seluruh orangtua pasti menginginkan anaknya memperoleh Pendidikan yang baik, serta sukses dunia akhiratnya.
Apakah anak kita merupakan salah satu yang berhasil melanjutkan studi di perguruan tinggi yang diidam-idamkan?
Apabila belum berhasil, ia tidak sendiri. Masih banyak anak-anak lain yang berasal dari satu daerah maupun berbeda daerah yang tersebar hampir diseluruh penjuru tanah air yang juga belum berhasil menggapainya,
Bisa dikarena persiapan yang belum cukup ataupun belum menjadi rezeki yang diberikan oleh Allah subhanahu wa ta'ala
Di DI Yogyakarta misalnya, ada beberapa pergururuan tinggi favorit yang menjadi idaman bagi para lulusan SMA tetapi persaingannya begitu ketat, dengan batasan Passing grade yang tinggi.
Dengan pembagian quota penerimaan yang berbeda setiap proses peneriman. Meski begitu, usahakan tidak berkecil hati tetaplah bersikap positif dalam berusaha menggapai Pendidikan terbaik.
Allah akan memberi jalan terbaik dimanapun yang akhinya menjadi tempat anak menggapai Pendidikan.
Sebagaimana sabda Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa sallam bahwa menuntut ilmu adalah kewajiban bagi setiap individu muslim.
Selain itu, dalam Islam kedudukan orang yang berpendidikan akan diangkat derajatnya, sebab Allah mengangkat derajat seseorang karena keimanannya, kedua karena ilmunya (Tafsir al-Qurthubi, 1964: 17/299-230).
ٰูุٓงََُّููุง ุงَّูุฐَِْูู ุงٰู َُْููุٓง ุงِุฐَุง َِْููู َُููู ْ ุชََูุณَّุญُْูุง ِูู ุงْูู َุฌِٰูุณِ َูุงْูุณَุญُْูุง َْููุณَุญِ ุงُّٰููู َُููู ْۚ َูุงِุฐَุง َِْููู ุงْูุดُุฒُْูุง َูุงْูุดُุฒُْูุง َูุฑَْูุนِ ุงُّٰููู ุงَّูุฐَِْูู ุงٰู َُْููุง ู ُِْููู ْۙ َูุงَّูุฐَِْูู ุงُْูุชُูุง ุงْูุนِْูู َ ุฏَุฑَุฌٰุชٍۗ َูุงُّٰููู ุจِู َุง ุชَุนْู ََُْููู ุฎَุจِْูุฑٌ
Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman, apabila dikatakan kepadamu, berilah kelapangan di dalam majelis-majelis, maka lapangkanlah. Niscaya Allah Swt. akan memberi kelapangan untukmu. Apabila dikatakan, berdirilah kamu, maka berdirilah. Niscaya Allah Swt. akan mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat. Allah Swt. Mahateliti apa yang kamu kerjakan.” (Q.S. Al-Mujadilah [58]: 11).
Ayat di atas menunjukkan bahwa setiap individu harus selalu bersemangat untuk menuntut ilmu, belapang dada, menyiapkan kesempatan untuk menghadiri majelis ilmu, bersemangat belajar, menyiapkan segala sumberdaya untuk meningkatkan keilmuan, dan senantiasa meningkatkan keimanan dan ketaqwaan.
Ilmu akan menjadi amalan yang kekal. Sebagaimana sabda Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa sallam
ุนู ุฃุจู ูุฑูุฑุฉ ุฑุถู ุงููู ุนูู: ุฃู ุงููุจู ุตูู ุงููู ุนููู ูุณูู ูุงู: ุฅุฐَุง ู َุงุชَ ุงูุฅِْูุณَุงُู ุงَْููุทَุนَ ุนَู َُُูู ุฅูุงَّ ู ِْู ุซَูุงَุซَุฉِ: ุฅِูุงَّ ู ِْู ุตَุฏََูุฉٍ ุฌَุงุฑَِูุฉٍ، ุฃَْู ุนِْูู ٍ ُْููุชََูุนُ ุจِِู، ุฃَْู ََููุฏٍ ุตَุงِูุญٍ َูุฏْุนُู َُูู
Artinya: Dari Abu Hurairah berkata, sesungguhnya Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa sallam, bersabda “Jika seorang manusia mati, maka terputuslah darinya semua amalnya kecuali dari tiga hal; dari sedekah jariyah atau ilmu yang diambil manfaatnya atau anak saleh yang mendoakannya.” (HR. Muslim no. 1631).
Berbagai cara dapat dilakukan untuk membimbing dan mendidik anak untuk menuju jalan yang terbaik, yaitu dengan memberikannya nama yang baik, memberikan kasih sayang yang cukup, dan senantiasa mendoakan anak.
Salah satu doa yang dijabah oleh Allah subhanahu wa ta'ala adalah doa orang tua untuk anaknya sebagaimana telah difirmankan Allah subhanahu wa ta'ala;
َูุงَّูุฐَِْูู ََُُْْูููููู ุฑَุจََّูุง َูุจْ ََููุง ู ِْู ุงَุฒَْูุงุฌَِูุง َูุฐُุฑِّّٰูุชَِูุง ُูุฑَّุฉَ ุงَุนٍُْูู َّูุงุฌْุนََْููุง ِْููู ُุชََِّْููู ุงِู َุงู ًุง
Artinya: Dan orang orang yang berkata”Ya Tuhan kami, anugrahkanlah kepada kami isteri-isteri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa.” (Q.S. Al-Furqan [25]:74).
Berikut beberapa doa untuk anak-anak kita antara lain;
ุงََُّูููู َّ ุงู َْูุฃْ ُُْูููุจَ ุฃََْููุงุฏَِูุง ُْููุฑًุง َูุญِْูู َุฉً َูุฃَِِْูููู ْ َِููุจُِْูู ِูุนْู َุฉٍ َูุงَุตِْูุญُْูู ْ َูุงَุตِْูุญْ ุจِِูู ُ ุงْูุฃُู َّุฉَ
Artinya: “Ya Allah, isilah hati anak-anak kami dengan cahaya dan hikmah, dan jadikan mereka hamba-hamba-Mu yang layak untuk menerima nikmat-Mu, dan perbaikilah diri mereka dan perbaiki pula umat ini melalui mereka”.
ุงََُّูููู َّ ุงุฌْุนَُْูู ุตَุญِْูุญًุง َูุงู ِูุงً َูุนَุงًِููุง ุญَุงุฐًِูุง َูุนَุงِูู ًุง ุนَุงู ًِูุง
Artinya: “Ya Allah, jadikanlah ia anak yang sehat sempurna, berakal cerdas, dan berilmu lagi beramal.”
Tentunya mendidik anak dengan benar, memonitoring pergaulan anak, memberikan rezeki yang halal, menjadi orang tua sebagai teladan yang baik dan selalu berdoa kepada Allah subhanahu wa ta'ala.
Seperti yang diketahui bahwa ikhtiar dan doa adalah amalan terbaik untuk memohon dan meminta ridho Allah.
Sebagai orangtua dapat mendoakan anaknya agar meraih kesuksesan dunia akhirat, sukses dalam suatu usaha, sukses dalam mendapatkan rizki, sukses dalam menghadapi ujian, sukses dalam menuntut ilmu tanpa meninggalkan syariat agama islam.
Ilmu yang akan didapatkan saat proses pendidikan berlangsung, dapat menjadi dasar perubahan dan perbaikan sesuai bidang ilmu yang ditekuni dilandasi dengan tujuan mendapat ridho Allah subhanahu wa ta'ala. Aamiin.
Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,
َูู َْู ุณَََูู ุทَุฑًِููุง َْููุชَู ِุณُ ِِููู ุนِْูู ًุง ุณَََّูู ุงَُّููู َُูู ุจِِู ุทَุฑًِููุง ุฅَِูู ุงْูุฌََّูุฉِ
Artinya: “Siapa yang menempuh jalan untuk mencari ilmu, maka Allah akan mudahkan baginya jalan menuju surga.” (HR. Muslim, no. 2699).
0 Response to "Menggapai Pendidikan Terbaik Anak Melalui Doa Orang Tua"
Posting Komentar
Silahkan Berkomentar Dengan Bijak