Kelemahan Orang Yang Masih Terikat di Paradigma Ilmu Gaib

Bismillâhirrahmânirrahîm. Puji dan syukur kepada Allah subhânahu wata’âla, Tuhan Yang Maha Mengetahui dan Menganugerahkan pengetahuan kepada makhlukNya, 

Shalawat serta salam semoga selalu tercurahkan kepada Rasulullah yang tidak akan pernah habis teladan terpancar dari diri Beliau sampai akhir masa.

Kelemahan Orang Yang Masih Terikat di Paradigma Ilmu Gaib

Ilmu gaib atau ilmu halus, kadang diejek atau dilecehkan. Banyak para sahabat skeptis yang mengejek dengan berat orang-orang di ranah ilmu halus ini. 

Kadang sampai keterlaluan, dengan dalih "Membela Apa Yang Fakta", seperti itu. Saya pribadi kadang kasihan dan geleng-geleng kepala. 

Namun di sisi lain, memang ilmu gaib atau ilmu halus bukan suatu cara memandang hidup yang paling mendalam.

Seperti orang biasa materialistik terikat pada awan hitam (menolak pengalaman buruk) dan awan putih (nafsu pada pengalaman baik). 

Ilmu halus biasa juga sama, hanya saja "awan" atau pengalaman yang dilekati halus atau gaib. Ingin penampakan yang baik, takut penampakan yang buruk. 

Insecure bahwa ini baik atau buruk, benar atau salah. Kalau benar maka akan beruntung dan semesta sinkron, kalau salah maka akan sial atau sampai sakit badannya.

Ya bisa. Bisa banget. Percaya. Percaya. Para sahabat skeptis mengatakan sahabat gaib ini mengada-ada atau halusinasi. Sebenernya ya nggak sedangkal itu. 

Tapi juga para sahabat gaib ini tidak ditakdirkan untuk stuck di pemahaman gaib ini. Nggak enak banget hidupnya lho kalau stuck disitu. Secara konstan bertarung melawan "hal halus" yang dianggap buruk.

Mengelus dada sebenernya. Bukan karena benci, tapi justru karena sayang. Mereka seringkali memiliki hati yang baik dan tulus. 

Namun ya memang karena belum paham aja, jadinya hidupnya sangat repot. Belum paham disini bukan kita suruh menjadi skeptis lho ya. Nggak bisa.

Tapi melihat bahwa seluruh penampakan dan hal halus adalah perwujudan dari Matrix Kebenaran yang sama. Seperti awan hitam dan putih adalah bagian dari langit yang sama. 

Seperti seluruh ombak adalah bagian dari laut yang sama. Untuk memahami seluruh esensi Kebatinan. Jangan terjebak awan, jadilah langit

 Lihat semua penampakan bagaikan pelangi.

Susah juga tapi untuk paham hal-hal ini ya. Padahal enak ketika lebih mengerti, seperti kata-kata dalam teks kuno ini.

"Barangsiapa telah memahami Kekosongan atau Kesunyataan Alamiah, mempraktekkan setan di pekuburan. Sama Berkahnya dengan mempraktekkan Para Makhluk Agung di Alam Murni."

Semoga Berkah. Sallam bahagia sukses dunia akhirat