Putra Abu Jahal Seorang Mujahid (Pejuang)
Bismillahirrahmanirrahim. Tiada untaian kata yang pantas diucapkan seorang hamba dan syukur kehadirat Allah subhanahu wa ta'ala, semoga rahmat dan karunia-Nya selalu menyertai setiap langkah-langkah kita dalam penghambaan kepada-Nya.
Tak lupa pula, shalawat serta salam tetap tercurahkan kepada manusia paling mulia, Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam, keluarga, para sahabat, dan para pengikutnya yang selalu istiqamah dalam menjalankan risalahnya hingga akhir zaman.
Putra Abu Jahal jadi mujahid handal?
Siapapun kamu yang pernah belajar Sirah Nabawiyah pasti tidak asing dengan nama Abu Jahal. Dia, adalah "Fir'aun umat ini", dalang kejahatan kaum musyrikin dan panglima musuh di Perang Badar.
Tapi, tahukah kamu bahwa putranya adalah seorang mujahid hebat? Namanya adalah Ikrimah bin Abi Jahal
Ketika Rasulullah ๏ทบ bersama 10 ribu sahabatnya membebaskan Kota Makkah tahun 8 Hijriah, nama Ikrimah menjadi "most wanted" karena kejahatannya begitu besar, sehingga ia masuk ke daftar orang-orang yang boleh dibunuh.
Mengetahui hal itu, Ikrimah kabur ke Yaman dan ia memutuskan untuk pergi jauh menaiki kapal. Namun qadarullah, di tengah samudera, kapal yang ia naiki diserbu badai ganas.
Nahkoda berkata, "tak ada yang bisa kita lakukan lagi. Berhala-berhala kalian tak mampu memberi manfaat sedikitpun!"
Di saat-saat mencekam itu, di ujung detik menuju kematian Ikrimah berkata pada dirinya sendiri,
ูุฆู ุฃูุฌุงูู ุงููู ู ู ูุฐุง ูุฃุฑุฌุนََّู ุฅูู ู ุญู ุฏ ููุฃุถุนَّู ูุฏู ูู ูุฏู
"Jika Allah ๏ทป menyelamatkan aku dari (badai) ini, sungguh aku akan kembali pada Muhammad, dan akan ku letakkan tanganku pada tangan beliau (membaiat Rasul)" (Sumber : Tafsir Al Baghawi Surat Luqman ayat 32)
Dengan izin Allah, badai reda. Ikrimah selamat dan berusaha menepati janjinya sendiri. Dan subhanallah, usaha Ikrimah ini ternyata makin sempurna dengan masuk Islamnya istri beliau, Ummu Hakim.
Sang istri menjadi penjamin Ikrimah agar selamat sampai di hadapan Rasulullah ๏ทบ. Sesampainya di hadapan Nabi, Ikrimah mengucapkan kalimat syahadatain.
Di hari bersejarah itu, Ikrimah berikrar tegas pada dirinya. Ia mengucapkan sebuah kalimat indah yang diucapkannya pada Baginda Rasulullah ๏ทบ :
ูุง ุฑุณูู ุงููู، ูุงููู ูุง ุฃุชุฑู ู ูุงู ًุง ูู ุชُُู ูุฃุตุฏَّ ุจู ุนู ุณุจูู ุงููู ุฅูุง ูู ุชُ ู ุซูู ูู ุณุจููู، ููุง ุฃุชุฑู ูููุฉً ุฃูููุชูุง ูุฃุตุฏ ุจูุง ุนู ุณุจูู ุงููู ุฅูุง ุฃูููุช ู ุซููุง ูู ุณุจูู ุงููู
"Wahai Rasulullah, Demi Allah aku tidak akan meninggalkan tempatku dimana aku menghalangi manusia dari jalan Allah sampai aku menggantinya dengan perjuangan di jalan-Nya. Dan aku tidak akan melupakan semua biaya yang kuhabiskan untuk menghalangi manusia dari jalan Allah sampai aku mengeluarkan biaya yang besar pula untuk berjuang di jalan Allah." (HR Al Hakim 3/270)
Menjadi Pejuang Hebat yang Melawan Kemurtadan Khalifah Abu Bakar menugaskan Ikrimah memerangi kaum murtad di Oman.
Abu Bakar juga mempercayakan Ikrimah menumpas kaum murtad di Yaman, kemudian beliau berangkat menuju Syam untuk menghadapi Kekaisaran Romawi Timur
Beliau menjadi tentara penunggang kuda hebat di Perang Yarmuk, di situlah beliau syahid.
"Biarkan Aku Membersihkan Masa Laluku!"
Detik-detik menjelang syahidnya Ikrimah adalah sebuah momen yang penting kita tadabburi. Di hari terik melawan Romawi itu, Ikrimah sangat bersemangat dan ia memutuskan untuk rela mati demi bisa merobek barisan musuh.
Khalid bin Walid berkata pada Ikrimah, "Jangan lakukan itu wahai Ikrimah! Kematianmu akan jadi duka bagi Kaum Muslimin!"
Apa jawaban Ikrimah?
ุฅููู ุนูู ูุง ุฎุงูุฏ ูููุฏ ูุงู ูู ู ุน ุฑุณูู ุงููู ุณุงุจูุฉ ุฃู ุง ุฃูุง ูุฃุจู ููุฏ ููุง ู ู ุฃุดุฏ ุงููุงุณ ุนูู ุฑุณูู ุงููู ูุฏุนูู ุฃููุฑ ุนู ุง ุณูู ู ูู
"Tak usah kau menahanku wahai Khalid! Sungguh kau telah mendahuluiku dalam membela Rasulullah ๏ทบ, sedangkan aku dan ayahku menjadi manusia paling keras permusuhannya pada beliau. Biarkan aku membersihkan masa laluku!" (Al Kamil fi At Tarikh, Ibnul Atsir)
Sumber : Alisyah Khairah
0 Response to " Putra Abu Jahal Seorang Mujahid (Pejuang)"
Posting Komentar
Silahkan Berkomentar Dengan Bijak