Cara Membuat Kalender Sosial Media dengan Baik
Bismillรขhirrahmรขnirrahรฎm. Puji dan syukur kepada Allah subhรขnahu wata’รขla, Tuhan Yang Maha Mengetahui dan Menganugerahkan pengetahuan kepada makhlukNya,
Shalawat serta salam semoga selalu tercurahkan kepada Rasulullah Sallallahu 'alaihi wa sallam yang tidak akan pernah habis teladan terpancar dari diri Beliau sampai akhir masa.
Cara Membuat Kalender Sosial Media dengan Baik
Di era digital seperti sekarang ini, pemasaran pada media sosial merupakan salah satu strategi pemasaran yang paling efektif dan paling sering digunakan.
Sama seperti strategi pemasaran lainnya, tentu saja pemasaran media sosial wajib dilaksanakan dengan perencanaan yang matang mungkin.
Dalam menyusun konten untuk media sosial bisnis, Sobat perlu menggunakan kalender media sosial .
Apa itu kalender media sosial ?
Sobat informasi seputar kalender media sosial mulai dari cara membuat hingga manfaat apa saja yang bisa didapatkan dari membuat kalender media sosial agar manajemen media sosial menjadi lebih baik lagi.
Simak pembahasannya di bawah ini.
Pengertian Kalender Sosial Media
Kalender media sosial merupakan sebuah cara yang digunakan untuk membuat jadwal konten selama beberapa jangka waktu tertentu.
Biasanya, di dalam kalender konten media sosial ini, Sobat dapat menggagas ide mulai dari ide campaign, timeline, content pillar, hingga editorial plan.
Sobat sebisa mungkin dapat menggunakan cara ini bahkan untuk di seluruh platform media sosial yang digunakan.
Sobat dapat menyusun rencana waktu konten untuk manajemen media sosial dengan lebih baik karena menggunakan kalender konten media sosial.
Dengan menggunakan kalender ini juga, konten-konten yang Sobat hasilkan akan lebih baik dan terarah, serta tentu saja akan menjadi lebih efektif dalam menjangkau audiens.
Kalender ini juga tentunya sangat membantu apabila Sobat memiliki beberapa akun media sosial atau akun media sosial yang banyak.
Seperti yang telah Sobat ketahui, persaingan di dunia media sosial sekarang mulaih ketat. Banyak orang yang menggunakan media sosial seperti Facebook, Instagram, LinkedIn, bahkan hingga TikTok untuk mempromosikan bisnis mereka, termasuk Sobat sendiri.
Platform-platform tersebut terus mengubah atau yang bisa dibilang dengan perubahan sistem konten untuk ditampilkan kepada audiens.
Jika di masa yang telah lalu, audiens dapat melihat konten berdasarkan jam tayang terbaru, maka di masa sekarang sistem tersebut tidak berlaku.
Seluruh platform media sosial hampir menerapkan sistem yang sama yaitu dengan menampilkan konten-konten yang sesuai dengan keinginan dan kebutuhan audiens.
Misalnya, jika Sobat memiliki bisnis di bidang EO ( Event Organizer ) atau WO ( Wedding Organizer ), maka konten-konten yang akan dibuat lebih ditujukan kepada audiens yang membutuhkan jasa EO dan WO tersebut.
Dari sisi pembuat konten, media sosial juga akan menilai apakah konten yang disajikan relevan sesuai dengan topik yang diperbincangkan.
Jika kualitas konten baik, maka persentase kemungkinan konten tersebut akan ditampilkan kepada audiens sesuai dengan minat mereka akan lebih tinggi.
Untuk itu, kualitas konten perlu diperhatikan apabila Sobat ingin memasarkan bisnis melalui media sosial tersebut.
Karena semua itu merupakan salah satu dari contoh mengenai sistem penilaian dari media sosial. Selain hal tersebut, ada satu hal yang juga dinilai oleh media sosial apabila Sobat ingin menampilkan konten bisnis ke lebih banyak audiens yaitu konsistensi.
Dengan konsistensi, maka peluang konten Sobat untuk dilihat lebih banyak audiens akan lebih besar. Untuk itu, penting untuk Sobat menggunakan kalender media sosial agar dapat merancang konten secara konsisten, dengan konsep yang matang , dan juga menghasilkan jumlah audiens yang tinggi.
Manfaat Menggunakan Kalender Sosial Media
Dalam menggunakan kalender media sosial, tentu saja ada beberapa manfaat atau manfaat yang dapat Sobat rasakan baik secara langsung, maupun tidak langsung.
Berikut ini, setidaknya ada Beberapa manfaat utama yang bisa didapatkan oleh Sobat dalam menggunakan kalender media sosial, yaitu:
1. Konten Lebih Terorganisir
Manfaat pertama yang dapat Sobat rasakan dari penggunaan kalender untuk merancang konten media sosial adalah yang dibuat lebih rapi atau terorganisir konten.
Sobat akan lebih tahu konten apa yang perlu dipersiapkan dalam beberapa waktu ke depan dibandingkan jika membuat konten yang dibuat pada hari yang bersamaan.
Ketika menggunakan kalender media sosial, Sobat juga dapat mengetahui konten-konten apa saja yang pernah dibuat sebelumnya.
Dengan demikian, Sobat tidak akan mengulangi pembuatan konten yang sama atau harus membuang waktu untuk mencari tahu apa sebelumnya konten tersebut pernah atau tidak.
2. Tidak Melewatkan Hari-hari Penting
Biasanya, dalam beberapa waktu tertentu pasti kita akan melalui hari-hari penting seperti hari keagamaan, hari peringatan, hari valentine, dan banyak lagi.
Dengan menggunakan kalender media sosial, Sobat dapat lebih mempersiapkan konten yang akan dikunjungi pada hari tersebut seperti konten yang bersifat ucapan saja atau bersifat momentum untuk membuat aktivasi atau kuis.
Perlu Sobat ketahui, publikasikan konten di hari-hari penting akan membantu untuk menarik perhatian lebih banyak audiens.
Terutama, jika Sobat membuat sebuah aktivasi atau kampanye yang berhubungan dengan hari-hari penting tersebut.
Oleh karena itu, membuat konten di hari-hari tersebut sangat penting dan tentu memiliki dampak yang besar bagi media sosial bisnis Sobat.
3. Meminimalisir Terjadinya Kesalahan
Apakah saat ini Sobat secara tiba-tiba dan tidak terencana? Berapa banyak kesalahan yang biasanya terjadi ketika konten tersebut ditemukan seperti adanya salah ketik pada bagian caption atau bahkan headline pada desain?
Untuk itu, agar meminimalisir terjadinya kesalahan tersebut, Sobat sangat perlu menerapkannya dan membuat kalender media sosial tersebut.
Dalam membuat kalender media sosial, Sobat dapat menuliskan topik yang ingin diubah menjadi konten secara garis besar dalam tiap-tiap tanggal dan kemudian diturunkan menjadi rencana editorial.
Apa itu rencana redaksi ? Sebelum, rencana editorial adalah sebuah metode perencanaan konten secara lebih rinci.
Di dalam rencana editorial, Sobat akan menurunkan topik besar yang telah ditentukan menjadi konten dalam gagasan tulisan.
Sobat dapat menuliskan headline apa yang akan dimasukkan ke dalam desain serta rincian gambar yang ingin dimasukkan ke dalamnya.
Setelah itu, Sobat juga dapat mengisi rencana editorial tersebut dengan caption. Dengan demikian, Sobat dapat melakukan pengecekan ulang terhadap konten yang akan dipublikasi ke dalam media sosial yang digunakan.
4. Konten yang Dibuat Menjadi Lebih Berkualitas
Dengan menggunakan kalender media sosial ini, Maka Sobat dapat menyajikan konten yang lebih berkualitas.
Hal tersebut dikarenakan Sobat sudah lebih memahami apa saja topik yang ingin dibahas serta ada waktu untuk melakukan penelitian mengenai tren yang sedang terjadi di media sosial.
Dengan demikian, audiens akan tertarik dengan konten yang Sobat sajikan dan tidak mungkin bahwa mereka akan membeli produk atau jasa yang ditawarkan melalui media sosial tersebut.
Jenis-jenis Kalender Konten Media Sosial
Kalender media sosial memiliki dua jenis perencanaan yang dapat Sobat gunakan yaitu jenis kalender bulanan dan harian.
Bagaimana cara penggunaan kedua jenis kalender media sosial tersebut? Berikut pembahasan mengenai apa yang perlu Sobat susun dalam kalender media sosial bulanan dan jadwal tayang:
1. Kalender Sosial Media Bulanan
Dalam kalender media sosial bulanan, biasanya Sobat hanya akan menuliskan topik-topik apa saja yang akan dibahas.
Sobat dapat memulainya dengan menetapkan tema besar apa yang ingin dibahas selama 3 hingga 6 bulan. Tema besar tersebut biasa disebut dengan umbrella campaign.
Sebagai contoh, Sobat merupakan perusahan yang bergerak di bidang kecantikan perawatan kulit, maka kampanye payung yang biasa digunakan pada umumnya dapat terkait dengan produk yang ditawarkan.
Selain itu, payung kampanye untuk bisnis perawatan kulit juga dapat menggunakan tema yang mengarah ke soft selling dengan mengangkat tema besar seputar kecantikan alam wanita, inner beauty, dan sebagainya.
Setelah Sobat mengetahui apa kampanye payung yang akan digunakan dalam periode tertentu, maka hampir setiap topik atau konten yang dibuat akan selalu diarahkan berdasarkan fondasi dari kampanye payung tersebut.
Topik-topik yang akan diubah menjadi konten akan di- breakdown menjadi timeline bulanan di mana Sobat dapat menuliskan rincian topik pada tiap-tiap tanggal konten tersebut akan dikunjungi.
Sebagai informasi tambahan, untuk memudahkan Sobat dalam membuat konten yang konsisten, sebelum menentukan topik apa yang ingin dibahas maka dapat membuat pilar konten terlebih dahulu.
Pilar konten ini merupakan dasar atau fondasi dari setiap konten yang akan dibuat. Sobat dapat mencoba membuat pilar konten dengan contoh berikut ini (masih menggunakan contoh perusahaan perawatan kulit di atas) dengan jadwal posting 5 kali dalam seminggu pada hari kerja:
- Senin: Mitos/Fakta Seputar Perawatan Kulit
- Selasa: Tips Menggunakan Perawatan Kulit
- Rabu: Promosi Produk Perusahaan
- Kamis: Mini Games (untuk meningkatkan reach dan impression )
- Jumat: Quotes of The Day Seputar Kecantikan
Seperti itulah contoh pembuatan content pillar yang bisa dicoba dalam pembuatan kalender media sosial bulanan.
Biasanya, agar konten dapat konsisten, Sobat dapat membuat konten untuk 30 hari penuh dalam 1 bulan.
Jika 30 hari konten terlalu berat untuk Sobat, maka opsi selanjutnya yang bisa dilakukan adalah dengan membuat konten selama 20 hari dalam sebulan (5 konten/minggu) atau bahkan bisa 12 hari dalam sebulan (3 konten/minggu).
Buatlah konten secara konsisten dan juga sesuai dengan kemampuan Sobat agar dapat menghasilkan konten yang berkualitas.
2. Kalender Media Sosial Mingguan
Jenis kalender media sosial yang kedua adalah jenis kalender jadwal tayang. Sebenarnya, jenis ini merupakan turunan dari kalender media sosial bulanan di mana tanggal setelah topik untuk setiap-tiap topik telah ditentukan, maka Sobat perlu membuat rencana editorial . Rencana editorial ini berisikan rincian dari topik yang telah ditentukan sebelumnya.
Di dalam rencana editorial, Sobat akan membuat panduan desain visual mulai dari judul dan elemen apa yang ingin disajikan di dalamnya serta pembuatan teks hingga tagar.
Setelah rencana editorial ditentukan, maka tim desain dan penulis konten yang akan memproses gambaran kasar tersebut menjadi konten dan Sobat perlu melakukan pengecekan ulang sebelum konten tersebut ditayangkan di media sosial.
Biasanya, tim desain dan penulis konten dapat membuat konten selama seminggu langsung atau bahkan ada yang langsung agar proses pengecekan dapat dilakukan secara bersamaan.
Cara Membuat Kalender Sosial Media
Berikut ini, Sobat dapat menemukan langkah-langkah penting dalam membuat kalender media sosial agar dapat menghasilkan konten secara konsisten dan berkualitas, yaitu:
1. Lakukan Evaluasi Terhadap Media Sosial Bisnis
Langkah pertama dalam membuat kalender media sosial adalah dengan melakukan evaluasi terhadap kinerja media sosial yang Sobat miliki.
Sobat bisa memanfaatkan beberapa alat analitik yang dapat bagaimana hasil kinerja dari konten-konten yang sudah dilihat dari masing-masing platform media sosial.
Biasanya, hal yang paling dasar yang dapat Sobat lihat adalah berapa jumlah orang yang melihat konten yang sudah diposting dan berapa orang yang mengunjungi profil perusahaan atau bahkan situs web perusahaan.
Setelah Sobat mendapatkan hasil analisis dari publikasi konten setidaknya 1 hingga 3 bulan terakhir, maka lakukan evaluasi secara menyeluruh.
Sobat perlu melihat apakah hasil dari konten-konten tersebut memuaskan, cukup dilihat oleh banyak audiens, dan lain sebagainya.
Dari hasil analisis dan evaluasi tersebut, Sobat baru dapat menentukan strategi media sosial yang baru atau bahkan merombak strategi secara keseluruhan dengan menggunakan kalender media sosial agar konten yang dihasilkan dapat lebih baik lagi serta menarik lebih banyak audiens.
2. Buat Strategi untuk Masing-masing Media Sosial
Anda perlu tahu, setiap media sosial perlu memiliki strategi yang berbeda-beda. Hal ini juga menyesuaikan dengan target pasar Sobat apakah target yang dituju merupakan pasar B2C ( Business-to-Customer ) atau B2B ( Business-to-Business ).
Biasanya, jika target pasar yang dituju adalah B2B, maka platform media sosial yang digunakan adalah LinkedIn karena platform tersebut untuk profesional.
Untuk target pasar B2C, maka Sobat dapat menggunakan Facebook, Instagram, Twitter, hingga TikTok. Sobat perlu merancang strategi media sosial berdasarkan masing-masing platform tersebut agar tujuan promosi menjadi tepat sasaran.
3. Tentukan Data Apa yang Perlu Dicatat dalam Kalender Konten
Setelah menentukan platform media sosial mana yang akan Sobat gunakan, maka langkah selanjutnya adalah menentukan apa saja yang perlu dimasukkan ke dalam kalender media sosial.
Seperti yang telah disampaikan sebelumnya, secara mendasar, Sobat perlu menyusun kampanye payung, linimasa, kemudian memasukkan topik apa saja yang akan dibahas dalam kalender tersebut.
Akan tetapi, Sobat juga bisa menambahkan hal-hal lain seperti kepada siapa pembuatan konten didelegasikan, kapan konten tersebut harus selesai, dan lainnya.
4. Buat Database Konten sebagai Aset
Tidak jarang hingga saat ini banyak orang yang masih menggunakan email untuk saling berkomunikasi dan bertukar hasil pekerjaan.
Cara tersebut tidak salah, namun juga tidak sepenuhnya benar. Ketika hasil konten dikirim melalui email dan disimpan di database pribadi, maka ketika sewaktu-waktu konten tersebut dibutuhkan bisa jadi akan memakan waktu lama untuk mencari di mana konten tersebut berada.
Sobat membutuhkan database konten yang dapat menyimpan segala kebutuhan konten mulai dari kalender media sosial, desain visual untuk konten yang akan ditayangkan, jenis font yang digunakan dalam pembuatan desain visual, bahkan hingga logo dalam database. Alat yang paling sering dan mudah digunakan sebagai database adalah Google Drive.
Sobat tidak perlu repot membuat database alat akun di lain karena cukup menggunakan akun Gmail bisnis saja untuk mengakses ke dalam Google Drive.
Dengan demikian, tidak hanya Sobat tapi juga seluruh orang yang terlibat dalam pembuatan konten dapat mengakses database tersebut untuk mencari hal apa yang mereka pesan.
5. Susun Alur Pengerjaan Konten
Di dalam kalender media sosial, Sobat juga perlu menyusun alur pengerjaan konten. Sobat dapat memasukkan mulai dari siapa yang menggagas ide konten.
Kemudian diturunkan kepada tim desain, lalu selanjutnya ke penulis konten yang mengerjakan teks, kemudian dilanjutkan kepada yang bertanggung jawab untuk memeriksa konten-konten tersebut.
Hingga akhirnya sampai ke admin atau orang yang ditugaskan untuk mem-posting konten yang telah siap untuk ditayangkan di media sosial.
Pastikan untuk membuat tanggal tenggat waktu bagi masing-masing orang agar konten dapat ditayangkan tepat pada waktunya.
6. Saatnya untuk Memproses Konten
Ketika seluruh langkah dari nomor satu hingga nomor lima telah dijalankan, maka langkah selanjutnya adalah proses pembuatan konten.
Teman-teman anggota tim yang bekerja untuk pembuatan konten dalam media sosial Sobat mengeksplorasi berbagai ide-ide kreatif karena hal tersebut dibutuhkan dalam strategi marketing pada media sosial.
7. Lakukan Pengecekan
Setelah seluruh konten diproses, maka tahapan selanjutnya adalah pengecekan pengecekan.Sobat perlu mengecek apakah konten tersebut mengandung kesalahan ketik atau tidak hingga pengecekan kevalidan konten yang disajikan.
Jangan sampai konten yang di media sosial Sobat mengandung berita hoaks yang dapat berakibat fatal terhadap citra merek Sobat juga bisa mengajak anggota tim untuk melakukan pengecekan bersama-sama untuk mencari tahu bagian apa yang kurang dan perlu diperbaiki sebelum konten tersebut ditayangkan.
8. Lakukan Review dan Evaluasi Setelah Konten Tayang
Langkah terakhir dalam membuat kalender media sosial adalah melakukan review dan evaluasi. Evaluasi selalu menjadi hal yang paling penting untuk dilakukan karena dapat memberikan dampak yang baik bagi perkembangan perusahaan Sobat dengan mengetahui hal apa yang dapat diperbaiki.
Dengan menggunakan kalender media sosial juga, Sobat juga dapat mengetahui lebih lanjut apakah konten-konten pada hari atau waktu tertentu memiliki performa yang kurang baik.
Setelah itu, Sobat dapat mencoba untuk menelaah kembali penyebab di balik kinerja konten yang kurang baik tersebut apakah memang dari topik yang diangkat kurang menarik atau memang pengguna media sosial pada hari tersebut tidak sebanyak hari-hari lainnya.
Tools yang Dapat Digunakan untuk Membuat Kalender Sosial Media
Setelah mengetahui cara membuat kalender media sosial, maka hal selanjutnya yang perlu Sobat ketahui adalah alat apa saja yang dapat digunakan untuk membuat kalender media sosial.
Berikut ii beberapa rekomendasi alat yang dapat Sobat gunakan untuk membuat kalender media sosial dan bahkan juga memiliki template kalender media sosial yang mudah digunakan, yaitu:
Trello:
Trello merupakan alat yang dapat digunakan untuk membuat rencana konten serta dapat ditujukan langsung kepada siapa pun tugas tersebut didelegasikan.
ProofHub:
Hampir mirip dengan Trello, tetapi ProofHub memiliki fitur yang lebih lengkap seperti alat analisis untuk melihat kinerja anggota tim dan sebagainya.
Google Calendar:
Jika Sobat hanya ingin membuat gambaran kasar mengenai topik apa saja yang ingin dijadikan sebagai konten, maka Google Calendar bisa menjadi alat yang tepat.
Sobat cukup mendelegasikan tugas dengan mengundang anggota tim melalui email mereka masing-masing.
Microsoft Excel:
Tools terakhir yang sering digunakan oleh setiap orang adalah Microsoft Excel.Sobat dapat membuat tabel-tabel secara manual konten dan mengisinya dengan topik yang akan di- publish di media sosial.
Demikian informasi seputar kalender media sosial mulai dari pengertian, manfaat, jenis-jenis, cara pembuatan, hingga rekomendasi alat yang dapat Sobat gunakan dalam pembuatan kalender media sosial agar dapat menghasilkan postingan media sosial yang berkualitas.
Semoga seluruh informasi ini dapat bermanfaat untuk meningkatkan strategi pemasaran media sosial bagi bisnis Sobat dan menjadi lebih efektif dalam meningkatkan keuntungan perusahaan.
Jadilah Bermanfaat salam bahagia sukses dunia akhirat.
0 Response to "Cara Membuat Kalender Sosial Media dengan Baik"
Posting Komentar
Silahkan Berkomentar Dengan Bijak