LATAR BELAKANG BAHASA
Bismillรขhirrahmรขnirrahรฎm. Puji dan syukur kepada Allah subhรขnahu wata’รขla, Tuhan Yang Maha Mengetahui dan Menganugerahkan pengetahuan kepada makhlukNya,
Shalawat serta salam semoga selalu tercurahkan kepada Rasulullah Sallallahu 'alaihi wa sallam yang tidak akan pernah habis teladan terpancar dari diri Beliau sampai akhir masa.
Bahasa dikatakan menjadi keunikan yang mencirikan manusia dan membedakannya dengan makhluk hidup lainnya. Manusia sejak lahir akan mempelajari bahasa dengan sendirinya, meski serumit apapun anak akan memperoleh bahasa.
Proses pemerolehan ini berlangsung secara alami, tidak dengan cara menghapalkan kosakata dan aplikasi secara sosial. Kamus bahasa dalam otak anak tersusun secara otomatis tanpa teori, sedangkan kemampuan gramatika anak terasah dari pemerolehan yang disimaknya.
RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang diatas maka dapat disimpulkan rumusan masalah sebagai berikut:
- Apakah yang dimaksud dengan bahasa ibu?
- Bagaimanakah ragam bahasa ibu di Indonesia?
- Bagaimana tahapan-tahapan pemerolehan bahasa ibu pada anak usia dini?
- Bagaimana peranan bahasa ibu pada anak usia dini?
TUJUAN
- Untuk mendeskripsikan ragam bahasa ibu di Indonesia.
- Untuk mendeskripsikan tahapan-tahapan pemerolehan bahasa ibu pada anak usia dini.
- Untuk mendeskripsikan peranan bahasa ibu pada anak usia dini.
PENGERTIAN BAHASA IBU
Menurut Tarmizi, penguasaan sebuah bahasa oleh seorang anak dimulai dengan perolehan bahasa pertama yang sering kali disebut bahasa ibu. Sedangkan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, bahasa ibu merupakan bahasa pertama yang dikuasai manusia sejak lahir melalui interaksi dengan sesama anggota masyarakat bahasanya, seperti keluarga dan masyarakat lingkungannya.
Orang tua dan lingkungan mempunyai andil besar terhadap pemerolehan bahasa yang akan dipejarinya di lembaga formal. Dijelaskan dalam aliran behavioristik Tolla dalam Indrawati dan Oktarina, bahwa proses penguasaan bahasa pertama dikendalikan dari luar, yaitu oleh rangsangan yang disodorkan melalui lingkungan.
Dalam hal ini keluarga (ayah, ibu, kakak, nenek , kakek) atau orang-orang dewasa yang terdapat disekitar anak merupakan sosok/model yang paling dekat dengan anak usia dini yang mana merupakan suatu panutan bagi anak. Hal ini menunjukkan bahwa orang tua memegang peranan penting dalam pemerolehan bahasa pertama anak.
Oleh karena itu, sebagai orang tua atau pun pendidik anak usia dini seharusnya menstimulasi perkembangan berbahasa anak secara optimal melalui kegiatan-kegiatan yang secara langsung maupun tidak langsung dalam kehidupan sehari-hari.
RAGAM BAHASA IBU
Bangsa Indonesia merupakan bangsa yang kaya. Tidak hanya kaya akan sumber daya alam yang melimpah ruah namu juga kaya akan budaya-budaya yang sangat unik dan beragam.
Baik dari segi adat istiadat, bahasa, maupun ragam dialek pun mempengaruhi keanekaragaman bahasa ibu di Indonesia. Adanya berbagai macam dan ragam bahasa menimbulkan masalah, bagaimana kita menggunakan bahasa itu di dalam masyarakat.
Dialek atau pelafalan bahasa daerah dan ragam bahasa dalam tatanannya sebagai bahasa lisan memiliki dampak terhadap pelafalan bahasa Indonesia yang baik dan benar meskipun dari segi makna masih dapat diterima.
Dialek-dialek tersebut akan lebih baik bila sekecil mungkin dihilangkan apalagi bila dialek itu diselingi dengan bahasa daerah dari bahasa ibu petuturnya sehingga tidak menimbulkan permasalahan khususnya salah penafsiran bahasa karena terdapat bahasa daerah yang mempunyai ucapan atau pelafalan sama namun memiliki makna yang berbeda.
Contoh:
• suwek dalam bahasa Jawa bermakna sobek
• kenek dalam bahasa Batak bermakna kernet (pembantu sopir)
TAHAPAN-TAHAPAN PEMEROLEHAN BAHASA IBU
Pemerolehan bahasa atau akuisisi bahasa adalah proses yang berlangsung di dalam otak kanak-kanak ketika dia memperoleh bahasa pertamanya atau bahasa ibunya.
Perlu untuk diketahui adalah seorang anak tidak dengan tiba-tiba memiliki tata bahasa B1 dalam otaknya dan lengkap dengan semua kaidahnya. B1 diperolehnya dalam beberapa tahap dan setiap tahap berikutnya lebih mendekati tata bahasa dari bahasa orang dewasa. Menurut para ahli, tahap-tahap ini sedikit banyaknya ada ciri kesemestaan dalam berbagai bahasa di dunia.
Tahapan-tahapan memperoleh bahasa ibu :
- Vokalisasi Bunyi
- Tahap Satu-Kata atau Holofrastis
- Tahap Satu-Kata atau Holofrastis
- Ujaran Telegrafis
PERAN BAHASA IBU UNTUK ANAK USIA DIN
Peran bahasa ibu sangat penting dalam pendidikan anak. Bahkan bisa dikatakan sebagai peran kunci. Ali (1995:77) mengatakan bahasa ibu adalah bahasa pertama yang dikuasai manusia sejak awal hidupnya melalui interaksi dengan sesama anggota masyarakat bahasanya, seperti keluarga dan masyarakat lingkungan. Hal ini menunjukkan bahasa pertama (B1) merupakan suatu proses awal yang diperoleh anak dalam mengenal bunyi dan lambang yang disebut bahasa
Berikut adalah peranan bahasa ibu terhadap PAUD:
2. Bahasa ibu mudah dipelari oleh anak
3. Bahasa ibu merupakan sumber pengetahuan bagi anak
KESIMPULAN
Bahasa ibu (B1) merupakan bahasa pertama yang dikuasai manusia sejak lahir melalui interaksi dengan sesama anggota masyarakat bahasanya, seperti keluarga dan masyarakat lingkungannya. Sehingga orang tua berperan penting dalam proses pemerolehan bahasa pertama (B1) anak.
Hal ini tentunya akan berdampak terhadap perkembangan anak dalam permerolehan bahasa kedua anak. Sehingga peranan bahasa ibu terhadap pendidikan anak usia dini aadalah sebagai berikut:
(2) Bahasa ibu mudah dipelari oleh anak;
(3) Bahasa ibu merupakan sumber pengetahuan bagi anak;
(4) Bahasa ibu merupakan pertahanan yang kuat untuk melawan tergerusnya pemakaian bahasa daerah yang terjadi di era globalisasi;
(5) Bahasa ibu sebagai bahasa pengantar pada tingkat permulaan sekolah.
0 Response to "LATAR BELAKANG BAHASA"
Posting Komentar
Silahkan Berkomentar Dengan Bijak