NASIHAT AYAH UNTUK ANAK
Bismillâhirrahmânirrahîm. Puji dan syukur kepada Allah subhânahu wata’âla, Tuhan Yang Maha Mengetahui dan Menganugerahkan pengetahuan kepada makhlukNya.
Shalawat serta salam semoga selalu tercurahkan kepada Rasulullah Sallallahu 'alaihi wa sallam yang tidak akan pernah habis teladan terpancar dari diri Beliau sampai akhir masa.
NASIHAT AYAH UNTUK ANAK
1. Ali bin Abi Thalib radhiyallahu 'anhu telah berkata :
"Ingatlah, sesungguhnya dunia ini akan ditinggalkan dan akhirat akan datang, serta masing-masing dari keduanya memiliki anak-anak.
Maka jadilah anak-anak akhirat dan janganlah menjadi anak-anak dunia, karena sesungguhnya pada saat sekarang adalah amal dan tidak ada hisab, sedangkan besok yang ada adalah hisab dan tidak ada lagi amal" (lihat Shahih al-Bukhari no. 6417)
2. Abaan bin ath-Thufail berkata, aku telah mendengar Ali berkata kepada al-Hasan :
"Jadilah engkau di dunia dengan tubuhmu, dan di akhirat dengan hatimu" (lihat Hilyatul Auliyaa' no. 1430)
3. Fudhail bin 'Iyadh telah berkata kepada anak-anak :
"Setiap kali engkau menganggap kecil satu dosa, maka dia akan menjadi besar di sisi Allah, sebaliknya setiap kali engkau menganggap besar satu dosa, maka dia pun akan menjadi kecil di sisi Allah" (lihat Dzammul Hawa hal 184 oleh Ibnul Jauzi)
4. Dari Malik, dia berkata : "Fulanah putri Amir bin Abdi Qais telah berkata kepadanya :
"Aku melihat orang-orang tidur, sementara aku tidak melihatmu tidur". Amir (ayahnya) menjawab :
"Wahai putriku, sungguh Neraka Jahannam tidak membiarkan ayahmu untuk tidur" (Az-Zuhd no. 1230 oleh Imam Ahmad)
5. Dzarr telah berkata kepada ayahnya, Umar bin Dzarr :
"Mengapa orang-orang berbicara sementara tidak seorangpun dari (pendengarnya) yang menangis ? Tetapi jika engkau yang berbicara, maka di sana-sini terdengar isak tangis". Umar bin Dzarr (ayahnya) menjawab :
"Wahai anakku, tidak sama orang yang menangis karena mendapatkan bayaran, seperti orang yang menangis karena kematian anaknya (maksudnya benar-benar dari lubuk hati)" (Az-Zuhd no. 2078 oleh Imam Ahmad)
Orang tua tidak mungkin memiliki pengaruh yang kuat ketika akan menasehati anaknya, kecuali jika niatnya ikhlas, hatinya lembut, jiwanya khusyu', dan hatinya bergetar, yang disebabkan oleh rasa takutnya kepada Allah.
✍ Ustadz Najmi Umar Bakkar
0 Response to "NASIHAT AYAH UNTUK ANAK "
Posting Komentar
Silahkan Berkomentar Dengan Bijak