MANFAAT ISTIGHFAR ANAK KEPADA KEDUA ORANG TUANYA

Bismillâhirrahmânirrahîm. Puji dan syukur kepada Allah subhânahu wata’âla, Tuhan Yang Maha Mengetahui dan Menganugerahkan pengetahuan kepada makhlukNya.

Shalawat serta salam semoga selalu tercurahkan kepada Rasulullah Sallallahu 'alaihi wa sallam yang tidak akan pernah habis teladan terpancar dari diri Beliau sampai akhir masa.

MANFAAT ISTIGHFAR ANAK KEPADA KEDUA ORANG TUANYA

Buat Keduanya Bergembira di Dunia dan di Alam Kuburnya dengan Selalu Memohon Doa dan Ampunan untuk Mereka,

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ، قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: " إِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ لَيَرْفَعُ الدَّرَجَةَ لِلْعَبْدِ الصَّالِحِ فِي الْجَنَّةِ، فَيَقُولُ: يَا رَبِّ، أَنَّى لِي هَذِهِ؟ فَيَقُولُ: بِاسْتِغْفَارِ وَلَدِكَ لَكَ "

Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, dia berkata, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:

"Sesungguhnya Allah 'Azza wa Jalla akan mengangkat derajat seorang hamba saleh di surga.

Hamba itu kemudian bertanya: 'Wahai Rabb-ku, dari mana semua ini?'

Maka Allah berfirman: 'Dari istighfar anakmu.'." (Hadits riwayat Ahmad 10610)

Faedah Hadits :

1. Ini merupakan keutamaan Allah Subhanahu Wa Ta'ala kepada orang tua disebabkan oleh keberkahan doa anak-anak mereka. (Mukhtashar Tafsir Ibnu Katsir 2/391)

2. Selayaknya seorang anak memintakan ampunan untuk kedua orang tuanya.  (Hasyiyah As-Sindi ‘Ala Sunan Ibnu Majah 2/389)

3. Setiap mukmin akan dinaikkan dan ditinggikan derajatnya dengan sebab amal salehnya serta doa dan istighfar anak-anaknya setelah kematiannya.

(Bayyinatur Rasul Shallallahu ‘Alaihi Wasallam Wa Mu’jizatihi 1/345)

4. Mujahid berkata: "Sesungguhnya seseorang betul-betul akan bergembira di dalam kuburnya dengan kesalehan anak-anaknya dan itu akan menjadi penyejuk matanya." (Al-Hujjah Fi Bayanil Mahjah Wa Syarh Aqidah Ahlus Sunnah 2/334)

5. Hadits ini menunjukkan bahwa doa anak kepada kedua orang tuanya akan memberi manfaat kepada keduanya setelah wafatnya. 

Barangsiapa yang sudah tidak mendapati kedua orang tuanya, tetapi ingin berbakti kepada keduanya, atau ia masih memiliki keduanya, tetapi terbatas dalam berbakti kepada keduanya (terpisah jarak kehidupannya), hendaknya ia memperbanyak mendoakan kebaikan untuk mereka. 

Karena, hal tersebut merupakan bakti terbesar kepada orang tua dan anak itu pun akan mendapatkan pahala dan ganjaran yang besar karenanya. Juga bahwa doa bisa bermanfaat bagi orang yang telah wafat, begitu pula dengan sedekah dan menunaikan hutangnya. (Irsyadul Khalq Ila Dinil Haqq 8/316)

6. Di antara wasiat terbaik kedua orang tua kepada anak-anaknya adalah agar mereka tidak melupakan orang tua dalam doa-doa mereka dan agar senantiasa memintakan ampunan untuk kedua orang tua. 

Sai’d bin Al-Musayyab berkata: “Sesungguhnya seseorang itu akan diangkat derajatnya dengan doa kebaikan anak-anaknya setelah kematiannya." 

Al-Munawiy berkata: "Seandainya tidak ada keutamaan menikah, kecuali hal ini saja (yaitu mendapatkan peninggian derajat karena doa dari anaknya), niscaya ini sudah cukup." (Multaqa Ahlul Hadits 107/351)

Semoga bermanfaat...

Barakallahu fiikum