TEMPAT TERBAIK BAGI WANITA DALAM MENCARI PAHALA

TEMPAT TERBAIK BAGI WANITA DALAM MENCARI PAHALA

Berkata Abdullah Bin Mas'ud - rahimahullah anhu - :

Jika wanita memakai pakaian kemudian dia keluar, ditanyakan:
Kemana engkau pergi?

Dia menjawab: aku membesuk orang sakit, atau aku mensalati jenazah, atau aku salat di masjid.

Ditanyakan: apa yang engkau inginkan dengan itu?

Dia menjawab: wajah Allah (mengharapkan pahala)

(Abdullah Bin Mas'ud berkata):
Demi Dzat yang tiada Tuhan selain-Nya (demi Allah): tidaklah wanita mencari wajah Allah (pahala) dengan semisal ia tetap tinggal di rumahnya dan beribadah kepada Tuhannya.

Hadits diatas berasal dari Abdullah bin Mas'ud radhiyallahu 'anhu, dan diriwayatkan oleh Imam Ahmad, Ibnu Abi Syaibah, dan Al-Baihaqi. Hadits ini menjelaskan bahwa pahala terbesar bagi wanita dapat diperoleh dengan tetap tinggal di rumahnya dan beribadah kepada Allah.

Penjelasan:

Hadits ini tidak melarang wanita untuk keluar rumah untuk melakukan kebaikan. Namun, hadits ini menekankan bahwa di rumah, wanita memiliki peluang yang lebih besar untuk berfokus pada ibadah kepada Allah.

Berikut beberapa alasan mengapa menurut hadits, rumah adalah tempat terbaik bagi wanita untuk mencari pahala:

1. Lebih kondusif untuk beribadah: Di rumah, wanita dapat beribadah dengan lebih tenang dan fokus tanpa gangguan.

2. Keamanan dan perlindungan: Rumah adalah tempat yang aman dan terlindungi, sehingga wanita dapat beribadah dengan lebih tenang.

3. Mengurus keluarga: Wanita memiliki peran penting dalam mengurus keluarga. Mendidik anak, merawat suami, dan mengatur rumah tangga merupakan bentuk ibadah yang berpahala.

4. Melayani tamu: Menerima tamu dengan baik dan menghidangkan makanan untuk mereka juga merupakan bentuk ibadah.

Pengecualian:

Keluar rumah untuk hal-hal yang bermanfaat dan tidak bertentangan dengan syariat tetap diperbolehkan dan dianjurkan. Beberapa contoh aktivitas yang diperbolehkan:

1.Menuntut ilmu

2. Membesuk orang sakit

3. Menghadiri pengajian

4. Menikah

5. Bekerja

6. Berdagang

7. Berdakwah

8. Membantu orang yang membutuhkan

9. Menjalankan umrah dan haji

Kesimpulan:

Hadits ini mengajarkan kepada kita bahwa rumah adalah tempat terbaik bagi wanita untuk mencari pahala karena di rumah, mereka memiliki peluang yang lebih besar untuk berfokus pada ibadah kepada Allah. Namun, keluar rumah untuk hal-hal yang bermanfaat dan tidak bertentangan dengan syariat tetap diperbolehkan dan dianjurkan.

Sebagai wanita, kita harus selalu berusaha mencari pahala dengan cara terbaik. Kita harus menyeimbangkan antara peran kita sebagai ibu, istri, dan anggota masyarakat dengan kewajiban kita untuk beribadah kepada Allah. Semoga Allah memberikan kita kekuatan dan kemudahan untuk selalu berada di jalan yang diridhai-Nya.