MENDOAKAN KEBAIKAN UNTUK GURU

قَالَ الإمام النووي يحيى بن شرف 

 وَقَدْ كَانَ بَعْضُ الْمُتَقَدِّمِيْنَ إِذَا ذَهَبَ إِلَى مُعَلِّمِهِ تَصَدَّقَ بِشَئْ وَقَال، اللَّهُمَّ اسْتُرْعَيْبَ مُعَلِّمِي عَنِّى وَلاَ تَذْهَبْ بَرَكَةَ عِلْمِهِ مِنِّى 

“Sungguh sebagian para ulama terdahulu, ketika mereka pergi untuk belajar dari gurunya, maka ia bersedekah dengan sesuatu lalu berdo'a, 'Ya Allah, tutuplah aib guruku dan janganlah Engkau hilangkan keberkahan ilmunya dariku'.”

Sumber: al-Majmu’ Syarhul Muhadzdzab (jilid: 1/hal. 36)

Hadits tersebut menjelaskan bahwa para ulama terdahulu sangat memuliakan guru mereka. Mereka tidak hanya belajar dengan sungguh-sungguh, tetapi juga mendoakan kebaikan untuk guru mereka. Salah satu doa yang mereka panjatkan adalah agar aib guru mereka ditutupi dan keberkahan ilmunya tidak hilang dari mereka.

Doa ini mengandung beberapa makna yang penting. Pertama, doa ini menunjukkan bahwa para ulama terdahulu menyadari bahwa guru mereka adalah orang yang mulia dan memiliki kedudukan yang tinggi di hadapan Allah. Mereka juga menyadari bahwa guru mereka tidak luput dari kesalahan dan kekurangan. Oleh karena itu, mereka berdoa agar aib guru mereka ditutupi oleh Allah.

Kedua, doa ini menunjukkan bahwa para ulama terdahulu sangat menghargai ilmu yang mereka dapatkan dari guru mereka. Mereka menyadari bahwa ilmu adalah karunia yang sangat berharga dari Allah. Oleh karena itu, mereka berdoa agar keberkahan ilmu tersebut tidak hilang dari mereka.

Ketiga, doa ini menunjukkan bahwa para ulama terdahulu sangat ingin mendapatkan manfaat yang maksimal dari ilmu yang mereka dapatkan. Mereka menyadari bahwa ilmu yang bermanfaat adalah ilmu yang digunakan untuk kebaikan dan diiringi dengan doa.

Kita sebagai umat Islam hendaknya meneladani sikap para ulama terdahulu dalam menghormati dan mendoakan kebaikan untuk guru. Dengan demikian, kita akan mendapatkan keberkahan ilmu yang kita dapatkan dan dapat mengamalkannya untuk kebaikan.

Berikut adalah beberapa tips untuk mendoakan kebaikan untuk guru:

1. Doakanlah guru Anda dengan tulus dari hati.

2. Doakanlah guru Anda secara umum, tanpa membedakan agama, suku, atau latar belakangnya.

3. Doakanlah guru Anda agar selalu diberi kesehatan, kekuatan, dan kesabaran dalam menjalankan tugasnya.

4. Doakanlah guru Anda agar ilmunya bermanfaat bagi umat.

Semoga Allah senantiasa memberikan rahmat dan keberkahan kepada para guru kita.