Berkata Jujur Dan Menepati janji

Sesungguhnya cerita yang paling buruk adalah cerita dusta, dan sebagian dusta itu tidak pantas dijadikan sesuatu yang serius dan canda. Seorang laki-laki tidak boleh berjanji kepada anaknya kemudian ia tidak menunaikan janjinya itu." (HR. Darimi)

Hadis tersebut menjelaskan tentang keburukan dusta dan pentingnya menepati janji.

Dalam hadis tersebut, Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi wasallam bersabda bahwa cerita yang paling buruk adalah cerita dusta. Dusta adalah perbuatan yang bertentangan dengan kebenaran dan dapat merugikan orang lain. Dusta dapat menyebabkan kerusakan dalam hubungan antar manusia, baik dalam keluarga, masyarakat, maupun negara.

Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi wasallam juga bersabda bahwa sebagian dusta itu tidak pantas dijadikan sesuatu yang serius dan canda. Dusta yang tidak pantas dijadikan canda adalah dusta yang dapat menyakiti hati orang lain atau menimbulkan fitnah.

Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi wasallam juga mengingatkan bahwa seorang laki-laki tidak boleh berjanji kepada anaknya kemudian ia tidak menunaikan janjinya itu. Janji adalah ikatan yang harus dipenuhi. Jika seseorang berjanji tetapi tidak menunaikannya, maka ia telah melanggar kepercayaan orang lain.

Hadis tersebut mengajarkan kepada kita untuk selalu berkata jujur dan menepati janji. Kejujuran dan menepati janji adalah sifat yang mulia dan terpuji. Keduanya akan membawa kita kepada kebaikan dan kebahagiaan.

Berikut adalah beberapa hikmah yang dapat kita ambil dari hadis tersebut:

• Kejujuran adalah sifat yang mulia dan terpuji. Kejujuran akan membawa kita kepada kebaikan dan kebahagiaan.
• Dusta adalah perbuatan yang tercela dan dilarang oleh agama. Dusta dapat merugikan orang lain dan merusak hubungan antar manusia.
• Janji adalah ikatan yang harus dipenuhi. Jika seseorang berjanji tetapi tidak menunaikannya, maka ia telah melanggar kepercayaan orang lain.

Marilah kita selalu berkata jujur dan menepati janji dalam kehidupan sehari-hari. Dengan demikian, kita dapat menjadi pribadi yang mulia dan terhormat.